*Berita ditulis oleh Virgilius Duek, anggota UKM Jurnalistik Uniflor, asal Prodi PGSD.
Senin (25/11/2024) Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Flores (Uniflor) semester III KLS A memberikan perhatian khusus kepada mahasiswa yang terdampak erupsi Lewotobi.
Kegiatan ini merupakan bentuk spontanitas dari mahasiswa semester III KLS A dan dosen PGSD Stefanus Tebajak Henakin, S.Pd., M.Pd. yang disasarkan kepada Rose Antris mahasiswa yang terdampak lansung erupsi Lewotobi.
Menurut Stefanus kegiatan sperti ini bukan dilakukan pertama kali oleh mahasiswa PGSD. Kegiatan seperti ini selalu dilakukan oleh mahasiswa PGSD dari dulu terhadap mahasiswa yang tertimpa bencana.
"Selama erupsi Lewotobi kegiatan sperti ini sudah dilakukan 6 kali oleh KLS yang berbeda," ucap Stefanus
Kegiatan ini dimulai pada pukul 14:00 setelah mahasiswa tiba dirumah Antris di Jalan Sudirman, Ende. Ada beberapa jenis sumbangan yang diberikan kepada Antris yaitu beras dan amplop yang berisikan uang.
Antris mengucapkan terimakasih kepada teman-teman atas kepedulian mereka terhadap musibah yang menimpahnya.
"Selama tinggal di kos kebutuhan saya hanya diberikan seadanya oleh orang tua karena memang situasi mereka disana sedang tertimpa bencana. Saya merasa bersyukur dan berterimakasih kepada teman-teman, kepada keluarga yang peduli sekali dengan situasi saya," tutur Antris.
Selis Djaminta sebagai orangtua asuh Antris mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi kepada bapak dosen dan teman-teman Antris.
"Kami sebagai orang tua tidak melihat daripada apa yang dibawah dan berapa banyak tetapi yang kami lihat adalah bentuk kepedulian dan perhatian yang luarbiasa sekali, sehingga kita merasa senasib dan sepenanggungan," ucap Selis.
Harapannya semoga perhatian dan rasa kepedulian ini terus dipupuk serta terus berjalan dengan baik.(UKMJ).